YOGYAKOMTEK 2010

Selasa, 05 Oktober 2010




Untuk ke-13 kalinya Pameran Komputer TERBESAR, TERLENGKAP, TERBANYAK kembali hadir mempersembahkan ragam teknologi terkini.

Tidak hanya sebatas expo, YOGYAKOMTEK 2010 juga membawa misi untuk mengedukasi masyarakat tentang perkembangan dan prediksi teknologi di masa datang, serta mendekatkan kita akan product knowledge, technology needs, dan better living.

Be there!


Pameran Komputer terbesar di tahun 2010 ini kembali digelar, yaitu pada YOGYAKOMTEK 2010 yang bertempat di Jogja Expo Center (JEC) dan berlangsung mulai 2 – 6 Oktober 2010.
Dengan tema Two Thumbs Up, bukan semata mata memuji pameran ini, namun adalah kritikan sosial yang diangkat, bahwa saat ini teknologi mulai mengubah kodrat alami manusia dalam berkomunikasi. Kemajuan teknologi memudahkan kehidupan manusia, terutama kodratnya sebagai manusia sosial.

hal pertama pada saat saya memasuki pintu masuk pameran...
saya berkata Surganya grapich dunia game kenapa tidak..
pertama-tama mata saya tertuju pada ini

PC GAMING ATI

  

ada apa dengan ini..
liad aja ni spesifikasinya :
  • AMD phenom X6 1090T
  • Gygabite 880G
  • Kingstone 2GDDR3 x 2
  • VGA DA HD 5870 1GDDR5 256bit
  • case Thermaltake Spedo black
  • PSU Thermaltake Toughpower XT 850W
  • CPU Cooler TMG IA1

NAH! selain itu ada juga produk yang tak kalah saing dengan ATI ataupun NVIDIA
yaitu ASUS
sebagai sala satu Produsen komputer ASUS jg mendesign PC untuk penggila grapich
lyad aja ni..


ASUS



ASUS spesifikasi :
  • Motherboard ASUS Rampage III Extreme
  • VGA ASUS ENGTX 460 TOP DirectCU 785MB GDDR5
  • Prosessor Intel core i7 920 2,66Ghz
  • PSU Cooler Master GX750w PSU
  • Memory Corsair Dorminator GT DDR3 6GB
  • K/M ASUS Keyboard and Mouse
  • LCD ASUS LCD 3D VG236H with 3D vision NVIDIA Glasses
  • Chassis ASUS Acrylic Chassis
  • joystick Xbox 360 controller

dan satu lagi yang gag kalah saing dengan Produk komputer Import adalah
"ZYREX"

Zyrex adalah produk komputer pertama indonesia yang bergabung dengan intel.


dalam pameran kali ini zyrex menawarkan harga dan barang yang menggiurkan 
kenapa tidak setiap pembelian d stand tersebut kita bisa mendapatkan bonus berupa :
  • printer
  • mouse
  • cleaner LCD
  • mousepad
  • kunci NOTEBOOK dll...
bukan hanya itu kita pun dapat NEGO dengan harga yang di sediakan..

sepertinya hanya itu yang dapat saya ulaskan dalam kunjungan YOGYAKOMTEK2010...


Apa itu Server?

Sekarang kita hidup dalam dunia teknologi informasi yang sudah semakin “matang”. Sudah umum terlihat dimana-mana orang mengantri di ATM, check-in tiket di Bandara, menggesek kartu kredit di swalayan, mengakses informasi di warung internet atau ber-video-call melalui ponsel ber-fitur teknologi 3G. Jika dilihat secara sekilas, kita sedang menikmati sebuah fasilitas sistem informasi yang sangat simpel, hidup, relatif terjangkau dan selalu terkoneksi (on-line). Selamat datang di era teknologi informasi !
Berbagai perangkat yang memanfaatkan Server
Berbagai perangkat yang memanfaatkan Server
Tapi yang perlu diketahui bahwa sesungguhnya dibalik fasilitas tersebut terdapat satu infrastruktur jaringan komputer (computer network) kompleks yang terhubung satu sama lain. Infrastruktur ini bertugas untuk mengatur transfer informasi yang “ruwet” yang tersebar secara luas itu, lalu mengolah dan mengintegrasikannya menjadi satu fasilitas yang kita gunakan sehari-hari tersebut. Sistem infrastruktur ini menggunakan perangkat berbasis komputer dalam jumlah yang cukup banyak, yang dihubungkan melalui satu jaringan telekomunikasi sehingga memungkinkan perangkat tersebut berkomunikasi. Ujungnya, infrastruktur ini akan diolah, diatur dan diawasi oleh sebuah komputer induk, yang disebut sebagai SERVER. Jadi server adalah sebuah terminal akhir yang mengkoordinasikan semua akivitas yang terjadi pada sistem infrastruktur tersebut.
Dalam dunia komputer, Server sejatinya merupakan salah satu varian komputer, selain PC Desktop, Workstation, Notebook (Laptop) dan Consumer Electronics Computer yang akan kita bahas selanjutnya.


Bagaimana persisnya Server itu ?

Secara harfiah, server merupakan komputer yang berfungsi untuk mengatur atau menjadi koordinator pada sistem jaringan komputer. Intinya, Server merupakan induk dari semua komputer yang terhubung. Server bertugas menangani penyimpanan, pengolahan, pendistibusian data secara terpusat, juga sebagai pusat aplikasi bersama (shared) serta pintu gerbang menuju internet (gateway).
Misalnya : pada sebuah Warung Internet (warnet) yang menghubungkan banyak terminal komputer (PC Client) selalu tersedia minimal satu server yang berfungsi sebagai Gateway Computer. Gateway adalah server yang menghubungkan masing-masing PC klien dengan internet.
Ilustrasi sebuah Server dan Client
Ilustrasi sebuah Server dan Client
Server pasti tersedia pada setiap infrastruktur sistem informasi, seperti jaringan Warung Internet (Warnet), perkantoran, Game On-line, Internet Service Provider (ISP), Universitas, Anjungan Tunai Mandiri (ATM), dan lain sebagainya.
Selain itu, saat ini diberbagai tempat seperti Mal dan Airport sudah tersedia fasilitas koneksi internet nirkabel berbasiskan teknologi Wireless Fidelity (atau kita sebut sebagai “Hotspot”), seperti di Mal atau Airport. Ketika kita terkoneksi menggunakan Laptop dan browsing suatu situs, sesungguhnya ada sebuah server yang menghubungkan kita ke internet.
Selain itu, masih banyak contoh-contoh lain disekitar kita seperti, menelepon menggunakan HP, main game online, kasir di swalayan dan sebaganya.


Apa yang dimaksud dengan Client ?

Pada pengertian server, client (atau kadang disebut PC Client) adalah perangkat komputer yang terhubung dengan server. Analoginya adalah server itu adalah seorang Ibu sedangkan Client sendiri merupakan anak-anaknya. Client bisa berjumlah minimal satu komputer dan maksimal tidak terhingga. Client juga sering disebut sebagai Terminal atau Workstation (tapi bukan komputer workstation). Infrastruktur jaringan lokal (Local Area Network) pada dasarnya adalah sistem yang terjadi antara server dan client dalam skala tertentu.
Sebuah aktivitas perkantoran yang memanfaatkan server
Sebuah aktivitas perkantoran yang memanfaatkan server
Secara tradisional, client biasanya adalah sebuah PC Desktop. Tapi saat ini, sebuah client bisa merupakan sebuah Laptop, PDA, HP, Printer, Game Console dan lain-lain. Contohnya, sebuah Game Console seperti Sony Playstation 3 sudah dilengkapi dengan LAN Connector dan WiFi terintegrasi yang berarti dapat menjadi sebuah client.
Hubungan yang terjadi antara Server dan Client umumnya menggunakan dua tipe koneksi : Wire (menggunakan kabel) dan Wireless (tanpa kabel; nirkabel).


Contoh cara kerja sederhana sebuah Server

  • Perhatikan sebuah Warung Internet (Warnet) yang memiliki sekitar 10 unit atau lebih PC Desktop. Semua PC tersebut pasti terhubung melalui jalinan kabel LAN melalui sebuah perangkat Switch. Ketika kita mengakses internet dari salah satu PC, sebetulnya PC tersebut tidak terkoneksi internet secara langsung tapi dihubungkan oleh sebuah komputer induk yang disebut server. Server itulah yang melakukan koneksi ke internet melalui perangkat modem, lalu membagi koneksi tersebut pada komputer yang ada. Jadi tidak mungkin 30 unit PC dan harus terkoneksi satu-per-satu menggunakan modem secara terpisah ! Selain mahal, akan susah mengontrolnya. Jadi disana server mengambil peranan sebagai gateway (gerbang penghubung) ke dunia internet dan distributor koneksi kemasing-masing komputer.
Contoh cara kerja server dan klien yang terkoneksi internet
Contoh cara kerja server dan klien yang terkoneksi internet
  • Pada kantor sebuah perusahaan umum menggunakan aplikasi ERP (Enterprise Resource Planning). ERP (seperti software SAP, ORACLE, JDEdward) merupakan sebuah aplikasi yang mengelola sumberdaya perusahaan secara terintegrasi, seperti stock gudang, manajemen keuangan, sales, purchasing, human resource, dan lain-lain sehingga manajemen puncak dapat mengakses berbagai informasi yang saling berkaitan dan seketika (real-time). ERP dijalankan oleh berbagai PC Desktop & notebook dibanyak divisi yang berbeda, yang jumlah bisa mencapai ratusan unit. Untuk mengelola sumberdaya ini, jelas membutuhkan sebuah “komputer induk” yang mendistribusikan berbagai informasi kesemua pihak yang membutuhkannya. 

Mengapa Server berbeda dengan PC biasa ?

Server memiliki karakteristik khusus yang membedakannya dengan PC biasa. Tapi sebelumnya kita dapat melihat pembagian komputer berdsarkan fungsi & segmentasinya, menjadi lima bagian, yaitu PC Desktop, Notebook, Server, Workstation & Consumer Electronics. Lihat tabel dibawah :
Tabel Pembagian komputer berdasarkan fungsi & segmentasinya
Definisi Ciri Khas Pengguna
Server Merupakan komputer "induk" dari suatu sistem jaringan komputer (network). Performa tinggi. Beroperasi 24-jam x 7-hari non-stop. Device & periferal khusus. Harga "relatif" lebih mahal Institusi, Bisnis, Kantor, dan sebagainya
PC Desktop Merupakan komputer umum yang kita gunakan sehari-hari dirumah/kantor, dimana umumnya diletakkan diatas meja. Umumnya diletakkan di atas meja (Desktop). Beroperasi rata-rata maks. 18-jam/hari. Device & periferal standar dan umum. Individu, dirumah maupun dikantor
Notebook Merupakan komputer "mobile" yang ditujukan untuk user yang mobile. Gampang dibawa, ringan. Performa mirip dengan PC Desktop. Mobile user.
Workstation Merupakan komputer khusus yang digunakan kalangan profesional, umumnya untuk mengolah aplikasi tertentu. Performa tinggi untuk aplikasi tertentu. PC Desktop High-End yang dimodifikasi. Processor, RAM, Graphics & HDD "kelas berat". Harga lebih mahal dari PC Desktop Profesional : arsitek, sound engineer, video/film editor, graphics designer.
Consumer Electronics Merupakan komputer yang digunakan pada perangkat berukuran kecil, mobile dan berfungsi pada aplikasi tertentu. Dibawa kemana-mana, sangat ringan. Berfungsi pada aplikasi tertentu, misalnya telepon. Hanya bergungsi tunggal, sehingga performa rendah. Menggunakan baterai. MP3 Player, Handphone, PDA, Video Player



Tabel Perbandingan kemampuan sebuah PC Desktop dan Server


PC Desktop Server
Performa Baik Sangat Baik
Kebutuhan Daya (Power) Relatif sedang Relatif besar
Daya Tahan (reliabilitas) Cukup Sangat Baik
Upgradable Sangat Baik Baik (terbatas)
Lifecycle (umur pemakaian) 3 tahun 5 tahun
Kompatibilitas Software Sangat Baik Baik (terbatas)
Kompatibilitas Hardware Sangat Baik Baik
Harga Standar Relatif Lebih Mahal

Tabel Contoh perbandingan device antara PC Desktop dan Server


PC Desktop Server
Processor Intel Celeron D, Pentium 4, Pentium D, Core 2 Duo, Core 2 Quad Xeon, Itanium2
Chipset Intel (Motherboard) Intel 945G/P, 965G/P, G31, Q35, X38 Intel 5000P/V/X, 3000, 3210
RAM Unbuffered (DDR, DDR2) ECC atau ECC Registered (DDR, DDR2)
Fully Buffered DIMM (FBDIMM)
HDD ATA (Parallel ATA) Small Computer System Interface (SCSI)
SATA (Serial ATA) SAS (Serial Attached SCSI)
Video Graphics Integrated min. with 64 MB memory Integrated only with 8/16MB memory
PCI Express x16
Power Supply 300 – 500 watt 600 – 1.000 watt
Chassis Mini Tower, Tower Pedestal, Rackmount, Blade



Server memiliki Karakter juga

Seperti hal-nya manusia, Server juga memiliki karakter tertentu yang membedakannya dengan komputer dan peralatan elektronik lain. Berikut merupakan karakter sebuah server :

Availability (Ketersediaan)

Availibility maksudnya adalah : sebuah server harus mampu selalu tersedia “melayani” user/client secara terus menerus, yang di-istilahkan dengan 24-jam x 7 hari seminggu. Server juga seharusnya hanya memiliki sedikit “Fault-Tolerant”, yaitu gangguan yang menyebabkan downtime (kegagalan sistem server). Jadi dapat disimpulkan karakter availibility merupakan kemampuan server untuk merespon segala hal permintaan user kapan-pun waktunya.
Fault-tolerant dan downtime merupakan istilah yang sering digunakan pada server. Keduanya memiliki rumus (formula) tertentu yang diartikan sebagai jumlah waktu beroperasi server selama satu tahun tanpa gangguan. Ini dapat dihitung menggunakan rumus “Percent Uptime”, yaitu jumlah angka sembilan pada nilai “percent uptime”. Contoh : Rata-rata sebuah server A memiliki percent uptime sebanyak 99,999% (memiliki total angka 9 sebanyak 5 buah) yang sama dengan 5,26 menit setahun. Artinya diasumsikan server tersebut mengalami gangguan berkisar 5,26 menit / tahun, dengan jumlah hari setahun adalah 365,25 hari.
Analogi : Pada mesin ATM 24-jam kita dapat melakukan berbagai transaksi perbankan yang kita butuhkan, seperti mengambil uang kontan, transfer, membayar tagihan dan lain-lain selama 24 jam. Mesin ATM tidak mengenal kata libur dan berhenti, asal dioperasikan dan dirawat dengan sebagai mana mestinya. Mesin ATM juga selalu diawasi terus menerus oleh operator khusus agar selalu “available”. Inilah yang disebut dengan “Availibility”.

Scalability (Ketercakupan)

Definisi scalability adalah : sebuah server harus dapat ditingkatkan kemampuannya, yaitu dari sisi performa, fungsi & penambahan jumlah klien. Scalability dibagi menjadi dua, yaitu :
  • Scale-Up, yaitu kemampuan server untuk di-upgrade komponen & periferalnya (misal : Processor atau RAM) sehingga performa-nya secara keseluruhan akan meningkat dan waktu penggunaan (life-cyle) bisa lebih lama.
  • Scale-Out, yaitu kemampuan unit server untuk ditambah (misal dari satu menjadi tiga unit) agar beban kerja pemrosesannya dapat dibagi rata dan lebih optimal. Misalnya : sebuah perusahaan membuat memisahkan fungsi web e-commerce pada server (Web Server) terpisah dari server database-nya. Salah satu implementasi dari Scale-Out adalah pada server rackmount dan blade system yang akan diterangkan selanjutnya.
Analogi :
  • Bayangkan sebuah PC rakitan yang akan di-upgrade dengan HDD kapasitas lebih besar. Kemampuan PC tersebut untuk mengakomodasi HDD lebih dari satu unit dan kapasitas yang lebih besar berarti disebut “Scalability Scale-Up”
  • Pada sebuah mainan Lego (balok bersusun), maka kita bisa menambah balok-balok baru dengan bentuk tertentu sehingga secara keseluruhan akan membuat lego model baru. Ini salah satu contoh dari “Scalability Scale-Out”.
Struktur karakter sebuah server
Struktur karakter sebuah server

Mempelajari Motherboard


Motherboard adalah salah satu komponen dari Rangkaian Komputer, Komponen tersebut dinamakan Motherborad karena memang komponen ini merupakan komponen utama dari rangkaian CPU, jadi motherboard dapat diartikan dalam bahasa Indonesia adalah Papan Induk atau papan utama.
Bermacam-macam jenis, keunggulan dan fasilitas-fasilitas yang ditawarkan oleh pembuat motherboard tersebut. Lalu bagaimana cara memilih motherboard yang baik dan sesuai dengan keinginan kita ?. Nah bila pertanyaan anda seperti itu coba Anda ikuti semua tips dan informasi berikut ini.
1. Kenali dulu Bentuk dari Motherboard.
Seperti apa sih bentuk motherboard, coba Anda lihat gambar dibawah ini. Gambar tersebut adalah bentuk fisik dari motherboard, sekarang bila Anda punya komputer dirumah Anda, cobalah matikan dahulu komputer tersebut dan jangan lupa matikan semua aliran listriknya. Sekarang yang Anda lakukan adalah membuka cassing dari CPU Anda.
==> ( Mana yang disebut CPU..?, Cassing itu apa sih..?, Maasya ALLAH...!, Bila itu pertanyaan Anda, berarti Anda benar-benar tidak familiar dengan yang namanya komputer, tapi baiklah akan saya terangkan sedikit, tapi bila Anda sudah paham apa yang jadi pertanyaan didalam kurung ini, Anda dapat melewati keterangan ini : -- CPU singkatan dari kata Central Processing Unit yang mempunyai arti dalam bahasa Indonesia kira-kira adalah " Komponen yang menjadi Pusat Pemrosesan semua data ". Sekarang perhatikan perangkat komputer Anda. disitu ada beberapa komponen atau bagian. Komponen tempat Anda mengetik itu disebut Keyboard, Komponen yang berbentuk seperti TV itu disebut Monitor, Komponen yang biasa Anda genggam dan terdapat kabel panjang serta ada tombol 2 atau 3 buah itu disebut Mouse, komponen yang satu lagi kalau Anda perhatikan semua kabel terhubung kepadanya, Nah..!, itu yang disebut CPU. Sedangkan Cassing adalah tempat atau rumah dari CPU itu. ) <==
Lepas bautnya beberapa saja, disitu Anda melihat komponen-komponen yang terlihat semrawut. Terus anda perhatikan sebuah komponen yang berada paling bawah dimana terlihat semua komponen dan kabel-kabel terpusat disitu, Itulah adalah motherboard. Sekarang saya rasa Anda sudah tahu mana yang disebut motherboard.
Sekarang Anda perhatikan gambar dibawah ini beserta keterangannya :
Motherboard Gambar 1
Bentuk fisik dari motherboard
  1. Socket Processor
  2. socket Memory
  3. Chipset 1
  4. Socket Power Suplai
  5. Socket Flopy Disk
  6. Socket Harddisk
  7. Socket Keyboard dan Mouse PS/2
  8. USB Port
  9. Printer Port
  10. Slot AGP
  11. Slot PCI
  12. Slot ISA
  13. BIOS
  14. Chipset 2
2. Lihat Perlengkapan dan Fasilitas yang ada pada motherboard
Setelah Anda tahu mana yang dinamakan motherboard sekarang yang Anda lakukan adalah melihat fasilitas dan perlengkapan yang ada pada motherboard tersebut, mengapa demikian ?. Yah karena setiap pabrik pembuat motherboard mempunyai pangsa pasar tersendiri. Mungkin saja misalnya, pabrik pembuat motherboard A lebih mengutamakan kehandalan dan kelengkapan dari motherboard yang dibuatnya. Pabrik B lebih mengutamakan kecepatan proses dari motherboard yang dibuatnya, sedangkan pabrik C mungkin lebih mengutamakan harga yang murah tanpa memperhatikan yang lainnya. Disini pengetahuan kita tentang motherboard dibutuhkan. Paling tidak kita bisa tahu fasilitas dan perlengkapan apa saja motherboard yang kita gunakan.
Coba Anda perhatikan sekali lagi gambar dan keterangannya diatas. Disitu terlihat beberapa perlengkapan dari sebuah motherboard. Pada gambar diatas ada yang namanya socket processor ini yang pertama kali Anda harus perhatikan, Biasanya pabrk pembuat motherboard menyantumkan Processor apa saja yang mendukung motherboard yang dibuatnya. ( mengenai apa itu processor dibahas pada halaman tersendiri ) misalnya motherboard merk A mendukung processor merk INTEL dengan maksimum kecepatan 1,2 Ghz, merk B mendukung processor merk INTEL dengan kecepatan maksimum sampai 2 Ghz sedangkan merk C mendukung processor merk AMD dengan kecepatan maksimum 2 Ghz. Dari keterangan pabrik itu Anda dapat melihat kelebihan-kelebihan yang ada pada motherboard tersebut. Semakin tinggi kecepatan processor yang didukung motherboard tersebut maka semakin baik juga.
Setelah Processor yang harus Anda perhatikan adalah slot memory, nah disini Anda bisa lihat berapa banyak slot yang ada pada motherboard tersebut dan berapa kecepatan memory yang didukung oleh motherboard tersebut serta sampai berapa batas maksimum kapasitas dari memory yang didukung oleh motherboard tersebut. Sebagai contoh lagi. motherboard A mendukung memory jenis DDR ( keterangan mengenai memory dibahas pada halaman lain ) dengan kecepatan 256 Mhz dan mendukung sampai 2 GB, Motherboard B mendukung memory jenis DDR dengan kecepatan 300 Mhz dan mendukung hingga 3 GB, sedangkan motherboard C hanya mendukung memory jenis DDR dengan kecepatan 133 Mhz dan batas maksimum kapasitasnya hanya sampai 512 MB. Tentu saja semakin besar kemampuan untuk mendukung kapasitas memory serta semakin tinggi kemampuan untuk mendukung kecepatan dari memory, motherboard tersebut semakin baik.
Selanjutnya setelah kita tahu kemampuan yang ada pada sebuah motherboard untuk mendukung processor dan memory, perlu juga kiranya kita tengok slot-slot yang ada pada motherboard tersebut, karena walau bagaimanapun slot-slot tersebut akan sangat berarti bagi kita untuk menambahkan kemampuan dari CPU yang akan kita gunakan dimasa yang akan datang. Ada beberapa motherboard yang mengurangi slot expansinya karena beberapa fasilitas telah dijadikan satu dengan rangkaian motherboard (build-up). Menurut Saya motherboard tersebut tidaklah begitu baik, karena kita tidak dapat memaksimalkan kemampuan dari sebuah motherboard. Sekilas memang terlihat praktis, tapi bila nanti suatu saat kita mendapatkan sebuah program yang membutuhkan spesifikasi dari hardware tertentu, kita tidak dapat berbuat banyak dengan motherboard build-up tersebut. Menurut saran saya dalam memilih motherboard. Usahakan fasilitas-fasilitas seperti Slot AGP dan Slot PCI sebaiknya menjadi perhatian pokok kita selain kemampuan-kemampuan motherboard yang telah dibicarakan diatas dan usahakan juga komponen-komponen yang memang seharusnya tidak terpasang pada motherboard seperti AGP CARD, SOUND CARD, MODEM Internal, dan sebagainya, tidak menjadi satu dengan rangkaian motherboard (build-up). Jadi jangan beranggapan bahwa motherboard yang mempunyai fasiltas lengkap dengan Sound Card, AGP Card dan MODEM Internal terintegrasi dengan motherboard adalah motherboard yang baik, justru sebaliknya motherboard yang tidak terintegrasi komponen-komponen tersebut menurut saya adalah yang terbaik.
Bagian berikutnya yang harus Anda perhatikan dalam memilih motherboard adalah USB Port. Bagian ini juga penting untuk Anda perhatikan, sebab port USB nantinya akan sangat berguna untuk memasang perlengkapan lain yang membutuhkan port tersebut, misalnya Printer, Modem External, Flashdisk, Bluetooth, Kamera Digital, dsb. Beberapa produsen motherboard ada yang menitik beratkan produknya dengan kecanggihan dari port USB ini sehingga produsen tersebut terus meng up-date kemampuan dan kecepatan dari USB port motherboard yang dibuatnya. Hal ini baik karena produk-produk yang mendukung port USB ini juga semakin canggih dan membutuhkan kecepatan akses dari port USB tersebut.
Nah setelah Anda mempunyai gambaran tentang feature-feature yang ada pada motherboard, sekarang saatnya Anda mengetahui sedikit teknik yang berhubungan dengan motherboard. Apa saja sih teknik yang berhubungan dengan motherboard ?, Dalam Artikel ini saya akan uraikan beberapa teknik dan tip yang berhubungan dengan motherboard yaitu :
  1. Cara men setup BIOS (Basic Input Output System) Motherboard
  2. Cara meng up-date BIOS Motherboard
  3. Cara mengetahui tanda-tanda bunyi yang dikeluarkan oleh Motherboard
Sebenarnya masih banyak yang akan saya jelaskan, akan tetapi karena terbatasnya Halaman dari website ini, saya rasa ke-tiga teknik diatas sudah cukup sebagai bekal Anda untuk mengetahui seluk beluk dari sebuah Motherboard, Bila Anda ingin mengetahui lebih jauh lagi saya sarankan untuk mencari referensi dari sumber lain. OK mari kita mulai dari yang pertama.
CARA MEN SETUP BIOS MOTHERBOARD
Ketika pertama kali Anda menyalakan komputer, pada umumnya komputer tersebut akan mendeteksi Card VGA atau AGP yang terpasang pada motherboard kemudian dilanjutkan dengan mendeteksi Memory, Peripheral yang terpasang seperti Harddisk dan Flopy Disk setelah itu baru komputer akan mendeteksi Boot record dari Harddisk untuk men star-up System Operasi ( OS ) dari software yang akan dijalankan oleh komputer tersebut.
Yang mungkin menjadi pertanyaan Anda adalah kenapa demikian dan apa yang membuat komputer bisa mengetahui peripheral yang terpasang pada sebuah komputer serta program apa yang menjalankan perintah tersebut secara otomatis dan bagian mana dari Motherboard yang menjalankannya?. Ok Ok sebentar dulu saya jadi pusing juga bila diberondong pertanyaan seperti itu, tapi baiklah akan saya usahakan menjelaskannya.
Perhatikan Diagram dibawah ini, Diagram ini menggambarkan urutan dari POST ( Power On Self Test ) suatu BIOS.
PROSES 1PROSES 2
Flag TestStart third protected mode test
System hardware initialisationAddress line test
BIOS ROM checksumSystem memory test
Page register testShadow memory test
8254 timer testExtended memory test
Memory refresh initialisationVerify memory configuration
8237 DMA controller testDisplay configuration error messages
8237 DMA initialisationCopy system BIOS to shadow memory
8259 interrupt controller initialisation8254 clock test
8259 interrupt controller testMC 146818 real time clock test
Memory refresh testKeyboard test
Base 64K address testDetermine keyboard type
Base 64K memory testStuck key test
8742 keyboard self testInitialise hardware interrupt vector
MC 146818 CMOS testMath coprocessor test
Start first protected mode testDetermine COM ports available
Memory sizing testDetermine LPT ports available
First protected mode testInitialise BIOS data area
First protected mode test failedFixed/Floppy controller test
CPU speed calculation" styleFixed/Floppy controller test
Read 8742 hardware switchesFixed/Floppy controller test
Initialise interrupt vector areaFixed/Floppy controller test
Verify CMOS configurationFloppy disk test
Test and initialise video systemFixed disk test
Unexpected interrupt testExternal ROM scan
Start second protected mode testExternal ROM scan
Ferify LDT IntructionSystem key lock test
Verify TR instructionF1 error message test
Verify LSL instructionSystem boot initialisation
Verify LAR instructionInterrupt 19 boot loader
Verify VERR instructionScanning Boot Program
Address line 20 testTest boot Program
Unexpected exception testLoading Boot Program
Proses Loading POST dari Motherboard
Urutan POST suatu BIOS berdasarkan alamatnya di Memory
  
STEP 1 -> | 00 | 03 | 06 | 09 | 0C | 0F | 12 | 15 | 18 | 1B
STEP 2 -> | 1E | 21 | 24 | 27 | 2A | 2D | 30 | 33 | 36 | 39
STEP 3 -> | 3C | 3F | 42 | 45 | 48 | 4B | 4E | 51 | 54 | 57
STEP 4 -> | 5A | 5D | 60 | 63 | 66 | 69 | 6C | 6F | 72 | 75
STEP 5 -> | 78 | 7B | 7E | 81 | 84 | 87 | 8A | 8D | 90 | 93
STEP 6 -> | 96 | 99 | 9C | 9F | A2 | A5 | A8 | AE | AF | B1

INI LINK DOWNLOAD KALKULUS . .

Kamis, 26 Agustus 2010

Carnya entar langsung aja KLIK nie LINK dan download deh..
              . . .selamat mendownload . . .




http://rapidshare.com/files/415431556/kalkulus.rar